SITUASI HIV
Situasi HIV di provinsi Banten secara garis besar sudah mengalami peningkatan dalam hal pelayanan kesehatan, serta petugas pelayanan kesehatan yg mulai banyak dilatih dan memahami persoalan HIV. Bahkan sudah adanya Peraturan daerah tentang HIV Provinsi Banten No. 6 tahun 2010, serta mulai banyaknya instansi yang bekerja sama dalam penanggulangan HIV. Contohnya seperti dinas-dinas atau stakeholders di luar dinas kesehatan dan KPA, TNI dan Polri dengan mulai diselenggarakannya pelatihan PE dan juga private sector yg mulai ikut terlibat. Namun masih banyak juga pekerjaan rumah yang masih harus dibenahi. Contohnya seperti diskriminasi (pengusiran warga, pengeluaran anak dgn HIV atau yang memiliki orangtua ODHA dari sekolah, penolakan-penolakan tindakan medis, sterilisasi paksa) walaupun pada akhirnya masalah-masalah tsb sudah dapat ditangani.
MITRA KERJA
- Dinas Kesehatan
- Dinas Sosial
- BPPMD
- KPA Tingkat Provinsi/Kabupaten/Kota
- P2TP2A
- TNI
- POLRI
- LSM & CSO Lainnya
- Yayasan Kotex
- Yayasan KAPETA
- DPR
- Rumah ASA
- Forum Remaha
- Komunitas KESPRO
- Komunitas Waria
- Komunitas LSL
- Komunitas Seni
- Kelompok Dukungan Sebaya
- Kelompok Psikologi Anak
- Komunitas Keagamaan
- Private Sector
- Individu
- Fossil Addict Banten
- Gajah tunggal
- Lembaga Pendidikan
- UNJ
- UNTIRTA
- STIE
- STKIP
- Queensland University
- Save House untuk ADHA
- UNNAS
SEJARAH SINGKAT
IPPI di Provinsi Banten, ada sejak tahun 2009, dengan inisiatif dari sekretariat nasional agar di Provinsi Banten didirikan IPPI. Koordinator Provinsi pertama yang terpilih pada saat itu adalah saudari Adenia.
KEGIATAN YANG DILAKUKAN
- Pertemuan anggota rutin
- Fundraising utk IPPI banten
- Bekerja sama dengan pihak lain dalam kegiatan – kegiatan
- Study ke rumah ramah ADHA (anak yanghidup dengan HIV) yang merupakan cita-cita IPPI banten memiliki save house untuk anak yang hidup dengan HIVdan anak yang terdampak dengan HIV, agar dapat belajar Bersama
- Pengumpulan donasi untuk ADHA dan sedang membuat play ground utk ADHA di layanan kesehatan
- UEP dari kemensos utk perwakilan IPPI Banten
- Sosialisasi & penyuluhan ke sekolah dan universitas bekerja sama dengan forum remaja dan forum KESPRO
- Bekerja sama dengan KPA Provinsi untutk pelatihan PE dari anggota polri
TANTANGAN DAN HAMBATAN
- Kondisi geografis Provinsi Banten yang begitu luas, sehingga jarak tempat kegiatan, layanan kesehatan serta domisili anggota yang cukup jauh
- Keaktifan dan kesibukan tiap anggota
- Minimnya sumber dana
PERSOALAN APA YANG SERING MUNCUL
- Kekerasan dalam rumah tangga, baik fisik, psikis, dan ekonomi
- Sterilisasi paksa dan pemasangan alat kontrasepsi paksa dan tanpa pemberitahuan
- Stigma dan Diskriminasi dari petugas pelayanan kesehatan
- Pengucilan dan pengeluaran ADHA ataupun anak yg memiliki ortu ODHA dari sekolah serta lingkungan bermain
KEBERHASILAN
- Melakukan fundraising dengan menjual Buku, CD dan T-Shirt
- Melakukan kegiatan untuk ADHA bertajuk “Anak Banten Ceria”
- Memberikan donasi untuk ADHA dan pembuatan taman bermain di layanan kesehatan (Sedang berjalan)
- Adanya film semi dokumenter diangkat dari kisah anggota IPPI banten dan diperankan langsung oleh anggota
- Pembuatan buku / novel kisah-kisah kehidupan anggota ippi banten yg di tulis oleh penulis independent
- Membuat pelatihan SRHR di banten dengan mengajukan mengakses dana dari KPA Provinsi
- Membuat pelatihan keterampilan yg didanai oleh BPPMD